Home » » Tiap Bahasa itu Unik

Tiap Bahasa itu Unik


Bismillah, ku tulis sebagai renungan, bukan cari gara-gara.. hehe
Kau tahu kawan, ku pikir, setelah apa yang aku tulis beberapa waktu lalu, kita telah sepakat bahwa tiap bahasa setidaknya punya dua bentuk,

ada yang baku dan resmi, ada pula yang tidak baku, boleh dibilang bahasa pasar,


Dan ku pikir kita juga sepakat,

Bahwa bahasa baku digunakan oleh kaum akademisi, sedangkan bahasa pasaran banyak digunakan pedagang di pasar,

Namun Bahasa Minang punya cerita lain,

Bahasa Minang yang baku digunakan oleh Mamak-mamak kita yang mengais rezeki di pasar,

Mamak-mamak kita yang mengolah lahan pertanian,

Induak-induak kita di Rumah Gadang,

Juga Datuak-datuak kita yang peduli adat untuk dilestarikan,

#respectforthem

Sedangkan bahasa Minang yang tak baku banyak digunakan di, ah, sudahlah,

Aku juga sempat berfikir kalau orang cerdas Minang itu "lebih banyak" ditemukan di pasar, persawahan dan perkebunan daripada, ah, sudahlah,

Yang penting, Selamat berbuka untuk kawan-kawan di Indonesia,

Semoga puasa kali ini membekas di hati serta perbuatan,

Semoga Allah selalu menuntun kita untuk jadi lebih baik.. ^_^

NB: Tiap bahasa punya keunikan, dan alangkah baiknya jika keunikan tersebut kita jaga tetap seperti itu, :)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Facebook | Twitter | Google+
Copyright © 2013. Al-Fatih Revolution Brotherhood - Tolong sertakan sumber saat mengutip :)
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger