Home » » Tak Harus Bagai Malaikat

Tak Harus Bagai Malaikat

Aku dibesarkan oleh seorang pria yang takut jika gigiku tumbuh tak sehat,
Jika aku terlalu sering mengemut permen dan mengunyah coklat,

Juga saat aku malas gosok gigi malam hari saat kantuk mendekat,

Beliau juga takut jika aku mendapat gangguan saat melihat,

Makanya beliau suka ingatkan aku agar jangan membaca terlalu dekat,


Namun satu hal yang membuatku menaruh hormat,

Bahwa ternyata beliau sendiri harus memakai kaca mata saat membaca buku dan surat,

Pun, di pondasi gusi beliau ada beberapa gigi palsu yang tersemat,

Namun karena beliau sayang pada kami, beliau tak ingin akibat buruk yang beliau alami juga kami dapat,

Aku bersyukur, tak satu pun kami memiliki lubang di gigi, tak satu pun memakai kaca mata rabun jauh atau dekat,

Kira-kira apa hikmah yang bisa kita dapat,

Biar ku ajukan apa yang kulihat,

Tak perlu menjadi sempurna untuk memberi pesan pengingat,

Kepada orang-orang yang terlena dalam maksiat,

Karena setiap orang yang tahu dampak buruk maksiat, wajib mengingatkan saudaranya agar di dunia tak melarat,

Pun agar ia tak merugi di akhirat,

Seorang pengingat tak harus seorang yang sempurna tanpa cacat,

Yang penting adalah ia memiliki cinta dan rasa ingin melindungi orang yang mungkin tak tahu dampak maksiat,

Hikmah lain adalah tak sepantasnya saat engkau diingatkan oleh mereka yang tak sempurna bagai malaikat,

Engkau malah layangkan pada mereka jutaan laknat,

"Halah kau kira aku tak tahu di masa lalu apa yang kau perbuat??!"

Karena bisa jadi mereka lebih tahu dampak, lebih mengerti akibat,

Dan bisa jadi pula mereka tahu cara menghindar, dan cara menjauh agar timbangan amal jahat tak semakin berat,

Pengingat tak harus sempurna bagai malaikat,

Namun pengingat harus punya cinta kepada orang yang diingatkan, agar apa yang diingatkannya membekas di hati dan dapat memberi manfaat,

Semoga apapun kondisi kita saat ini tak menghalangi kita untuk hidupkan syariat dan tolah maksiat,

Semoga di zaman ini semua elemen rakyat bisa bahu-membahu memberantas penyakit masyarakat,

Semoga Islam kembali bangkit, Nusantara kembali jaya,

Semoga kita selalu bisa mendoakan orang tua kita agar beliau selalu dalam kondisi sehat,

Semoga Allah selalu menuntun kita untuk jadi lebih baik..

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Facebook | Twitter | Google+
Copyright © 2013. Al-Fatih Revolution Brotherhood - Tolong sertakan sumber saat mengutip :)
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger