Posted by Fakhry Emil Habib
Posted on 10.30
with No comments
|
Oleh: Fakhry Emil Habib
|
Rumah Adaik Rang Minang |
RANDANG jadi rendang,
GULAI CANCANG jadi gulai cincang,
GULAI KANCAH jadi apa? Gulai kuali besar? Atau?
PANGEK ikan jadi apa? Pengat ikan? atau?? LAPEK BUGIH jadi apa? Lepat bugis?? Haha.. (oops) Lagi, PAYAKUMBUAH jadi Payakumbuh, CINGKARIANG jadi Cingkaring, Sungai Pua jadi Sungai Puar, INDURIANG jadi Induring, Parabek jadi apa? Perabat?? Bukareh jadi apa? Bukeras?? Sungai Sariak jadi apa? Sungai Sarik??
Ladang Laweh jadi apa? Ladang Lawas?? Haha.. (oops)
Terserah dengan sebagian orang yang gencar sekali mengindonesiakan
istilah Minang, tapi saya, ada di pihak mereka yang menolak
pengindonesiaan istilah daerah, khususnya istilah Minang. Kalau
randang, ya tetap RANDANG! Kalau disebutnya rendang, ya jangan salahkan
Malaysia kalau mereka anggap RANDANG MINANG itu produk mereka. Cintai produk Minang!
Semoga Allah selalu menuntun kita untuk jadi lebih baik.. ^_^
"
|
0 komentar:
Posting Komentar