Posted by Fakhry Emil Habib
Posted on 11.48
with No comments
Ada banyak cara merayu 'ala setan,
Modelnya berbeda, tergantung level manusia yang akan jadi korban,
Setan SD akan menggoda anak ingusan,
Setan profesor akan menggoda kiyai bersorban,
Setan biasa akan menggoda anak kuliahan,
Tapi yang harus diwaspadai adalah caranya menggoda yang tidak disadari oleh orang kebanyakan,
Seperti saat seorang pemuda ingin sahur, dan matanya sudah terbuka satu jam sebelum azan,
Setan mulai berbisik, "Tidurlah kembali, kau bangun terlalu cepat!
Bangunlah setengah jam lagi, bukankah kau hanya butuh 15 menit untuk
makan?"
Apa yang terjadi jika "nasihat" setan ini diperturutkan?
Si pemuda tak akan bangun, kecuali ada orang lain yang membangunkan,
Namun sayangnya, dia masih bujangan,
Tahulah bujangan, tak ada "malaikat" yang membangunkan,
Bundanya pun terlalu jauh untuk mengingatkan,
Jadilah ia terbangun ketika "hayya alasshalah" dikumandangkan,
Hanya satu kata yang pantas untuk si bujangan, kasihan,
Mari kita selalu waspadai godaan setan,
Yang bukan hanya mengajak melakukan dosa besar, namun juga menghalangi ibadah sunnah untuk dijalankan,
Karena ibadah sunnah meski tak sepenting wajib, tetap saja rugi jika ditinggalkan,
Semoga kita bisa hidupkan sunnah-sunnah yang telah Nabi SAW contohkan,
Semoga masa depan generasi bisa terselamatkan,
Semoga Allah selalu menuntun kita untuk jadi lebih baik.. ^_^
0 komentar:
Posting Komentar